Rasa rindu itu menyiksa. Sangat. Itu yang aku tahu dan yang aku rasakan saat ini. Dalam hati aku menggerutu, "Kenapa aku harus rindu padamu?"... Kalau boleh memilih, pasti aku akan memilih untuk tidak merindukanmu. Tapi setelah kupikir-pikir, bagaimana bisa aku menyayangimu namun tidak merindukanmu saat kita terpisah oleh jarak?
Dan ketika aku menyatakan rasa rindu yang menyiksa ini padamu (melalui SMS tentunya), aku tersenyum membaca jawaban-jawabanmu...
"Iya sayang, tapi terasa manis waktu kangennya terobati :) Secepat mungkin, aku obati... Aku tanggung jawab :) Biar rasa kangen yang selalu tersaji sayang... Biar kamu selalu ingat meskipun kita berjauhan, aku yakin kangen itu cuma muncul sesekali aja sayang... Biar jadi pelangi di setiap langkah kita :)"
Aku tersenyum senang, tapi sedikit tertawa juga. Apa coba hubungannya kangen sama pelangi? :D *lupakan
Rindu ini sebuah keganjilan yang hanya bisa digenapi olehmu... Dan atmosfer di sekitar kita tidak mendukungku untuk melengkapi keganjilan ini... Lengkap sudah. Aku rindu dan akutidak, belum maksudku, bisa menikmati atmosfer denganmu. Dan aku hanya bisa tersenyum sinis, ketika mengingat kembali: inilah resikonya jika aku dan kamu menjadi kita...
Waktu, jarak, atmosfer, rindu... Masalah kita. Tak apa, asalkan hati tetap memilikimu dan kesetiaan di antara kita tetap ada :)
Dan ketika aku menyatakan rasa rindu yang menyiksa ini padamu (melalui SMS tentunya), aku tersenyum membaca jawaban-jawabanmu...
"Iya sayang, tapi terasa manis waktu kangennya terobati :) Secepat mungkin, aku obati... Aku tanggung jawab :) Biar rasa kangen yang selalu tersaji sayang... Biar kamu selalu ingat meskipun kita berjauhan, aku yakin kangen itu cuma muncul sesekali aja sayang... Biar jadi pelangi di setiap langkah kita :)"
Aku tersenyum senang, tapi sedikit tertawa juga. Apa coba hubungannya kangen sama pelangi? :D *lupakan
Rindu ini sebuah keganjilan yang hanya bisa digenapi olehmu... Dan atmosfer di sekitar kita tidak mendukungku untuk melengkapi keganjilan ini... Lengkap sudah. Aku rindu dan aku
Waktu, jarak, atmosfer, rindu... Masalah kita. Tak apa, asalkan hati tetap memilikimu dan kesetiaan di antara kita tetap ada :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar